 |
| GEDUNG: Gedung BRI - Foto Dok |
HABARDIGITAL.COM, KOTABARU - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Kotabaru menegaskan komitmennya terhadap prinsip Zero Tolerance to Fraud dan menyatakan dukungan penuh terhadap langkah hukum yang diambil Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejati) Banjarmasin terkait penetapan tersangka atas dugaan tindak pidana perbankan yang melibatkan oknum internal mereka.
Pemimpin Cabang BRI Kotabaru, Irfansyah, menyatakan bahwa pihaknya menghormati seluruh proses hukum yang sedang berjalan dan mengapresiasi langkah cepat aparat penegak hukum dalam menangani kasus tersebut secara profesional dan transparan.
BACA JUGA: Dorong Gerakan Ekonomi Mandiri, Banjarmasin Luncurkan Koperasi Merah Putih
“BRI mengapresiasi upaya Kejaksaan Tinggi Negeri yang telah menindaklanjuti laporan sesuai peraturan perundang-undangan. Kami akan terus bersikap kooperatif dan aktif dalam proses pengungkapan perkara ini,” ujar Irfansyah dalam keterangan tertulis, Kamis (24/7/2025).
Irfansyah juga mengungkapkan bahwa pengungkapan kasus ini berasal dari hasil temuan internal sistem pengawasan BRI yang secara konsisten menerapkan prinsip pengendalian risiko dan integritas.
“Temuan ini adalah bagian dari komitmen internal kami dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan bebas dari fraud. Terhadap oknum yang terlibat, kami telah menjatuhkan sanksi tegas berupa pemutusan hubungan kerja (PHK),” tegasnya.
BRI, lanjut Irfansyah, senantiasa menjalankan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap lini operasional. Penerapan GCG menjadi fondasi utama dalam menjaga kepercayaan publik terhadap industri perbankan nasional.
BACA JUGA: Wagub Kalsel Resmikan Kalsel Park – Mandiangin, Destinasi Wisata Konservasi Berbasis Eco-Geo Tourism
Sebagai salah satu bank milik negara, BRI berkomitmen menjaga integritas dan transparansi dalam setiap aktivitasnya. Manajemen BRI memastikan bahwa setiap indikasi pelanggaran akan ditindaklanjuti secara tegas tanpa kompromi. (rls/ak)
