Tips Melancong ke Singapura Lewat Batam, Nikmati Sensasi Naik Kapal Laut

PELABUHAN: Jajaran ferry di Pelabuhan Batam Center. Hati-hati salah naik - Foto Net


HABARDIGITAL.COM, BATAM - Selain menaiki pesawat dari kota tertentu, tidak sedikit warga Indonesia yang masuk ke Singapura melalui Batam.

Jarak yang dekat antara Batam dengan Singapura, tidak perlu lagi penggunaan pesawat terbang.

Cukup banyak pelancong yang mencoba alternatif ke Batam terlebih dulu lalu menyeberang ke Singapura.

Tidak melulu agar biaya perjalanannya lebih murah, tetapi juga mencoba pengalaman traveling yang berbeda.

Jika tertarik cara yang sama, ini kurang lebih panduannya.

Yang perlu diingat, perjalanan ini sudah menghabiskan lebih banyak tenaga, jadi perlu persiapan. Pilih tempat keberangkatan

Jarak antara Batam dan Singapura sangat dekat yaitu sekitar 50 menit dengan kapal ferry.

Untuk menyeberang penumpang bisa memilih lima titik keberangkatan. Yaitu dari Terminal ferry Harbour Bay, Batam Centre, Sekupang, Nongsapura, Teluk Senimba.

Sementara terminal kedatangan di Singapura pun ada dua yaitu Harbourfront dan Tanah merah.

Sebelum memilih dari mana berangkat dan tiba, tentukan dulu kawasan Anda akan menginap di Singapura.

BACA JUGA: Dies Natalis ke-59, UIN Antasari Berikan Penghargaan kepada Perwakilan BPKP Kalsel

Cari terminal kedatangan yang paling dekat dengan tempat menginap.

Kalau ingin praktis bisa memilih dari Harbourfront.

Di sini dekat mall dan lebih nyaman kalau mau jalan-jalan dan hangout dulu.

Bagi yang tiba dari bandara Hang Nadim, paling praktis memilih keberangkatan dari Batam Centre.

Pilih jam keberangkatan

Ada empat operator kapal ferry yaitu Majestic Fast Ferry, Horizon Fast Ferry, Batam Fast Ferry dan Sindo Ferry.

Jadwal ferry mulai dari jam 06.00 sampai 20.00 WIB

Tiket satu kali perjalanan berkisar antara Rp400.000 sampai Rp500.000 ribu.

Ditambah pas penumpang Rp100.000 (dari Batam) dan Rp140.000 (dari singapura).

Tiket satu kali jalan lebih mahal dibandingkan membeli tiket pulang-pergi langsung.

Bila sudah tahu kapan tanggal pulang, tidak ada salahnya membeli tiket pulang pergi.

BACA JUGA: UIN Antasari Konsisten Ciptakan Lulusan yang Unggul dan Berakhlak

Lewat pintu imigrasi

Tidak berbeda dengan aturan maskapai penerbangan, jangan datang/check-in mepet dengan jam keberangkatan.

Usahakan 1 jam sebelumnya, terutama bila di musim libur atau akhir pekan.

Karena sebelum boarding, penumpang ferry harus melewati pintu imigrasi.

Di hari libur antrean sangat panjang, bisa menghabiskan waktu sendiri.

Bila Anda tertinggal ferry akibat antrean di imigrasi, tiket bisa hangus dan tidak diganti operator kapal.

Setelah keluar dari imigrasi baru penumpang melewati proses check-in dan boarding.

Bebas memilih kursi

Proses ferry boarding membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

Akan ada pengumuman boarding dan lewat pintu sebelah mana.

Kapal ferry yang bersandar begitu banyak dan mirip. Cek nama operator pada badan kapal.

Perhatikan baik-baik pintu dan arahan petugas, jangan sampai salah masuk kapal.

Sebelum masuk ke dalam, tunjukkan tiket dan sebutkan nama kapal ferry yang digunakan.

Berbeda dengan pesawat, di ferry tidak semuanya punya nomor kursi. Penumpang bebas memilih kursi duduk.

BACA JUGA: Ponpes MBS Banjarbaru Berhasil Meraih Penghargaan Top Innovation Winner Award 2023

Semakin cepat Anda boarding, semakin bebas memilih tempat yang disukai.

Kalau suasana kosong, penumpang bebas berpindah-pindah tempat duduk.

Perjalanan dengan kapal ferry membutuhkan waktu sekitar 50 menit.

Total, bila ditambah check-in dan imigrasi akan butuh waktu sekitar 1,5 jam. (net/ak)

Lebih baru Lebih lama