MotoGP Prancis 2024 - Diasapi Martin dan Marc Marquez Sekaligus, Francesco Bagnaia Akui Kalah Kuat

PODIUMBagnaia harus puas finis di podium tiga, sementara Martin dan Marquez naik podium juara dan runner-up - Foto Net


HABARDIGITAL.COM, Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, harus rela kehilangan keempatan juara pada MotoGP Prancis 2024 setelah kena comeback Jorge Martin dan Marc Marquez sekaligus.

Balapan intens di Sirkuit Le Mans, Minggu (12/5/2024) benar-benar mengerucut pada tiga nama pembalap tersebut.Bagnaia vs Martin vs Marc Marquez sempat menyajikan aksi persaingan sengit di tiga lap tersisa dari total 27 lap pada balapan seri kelima musim ini.

BACA JUGA: Pemusnahan Narkoba, Paman Birin Apresiasi Kinerja Polda Kalsel

Yang paling apes adalah Bagnaia.

Murid Valentino Rossi itu sebenarnya tampil dominan sejak awal setelah mampu merebut posisi terdepan dari Martin yang start dari pole position.

Lap demi lap berhasil dikuasai Bagnaia walau sepanjang balapan berdurasi hampir 42 menit itu, ia selalu diintai ketat Martin.

Cobaan datang bagi Juara Dunia dua kali itu ketika memasuki fase lima putaran terakhir.Ban Bagnaia tampaknya mulai habis, gap waktunya dengan Martin semakin dekat. DI saat bersamaan, ada Marquez yang menanti di belakang mereka.

Martin tidak menyia-nyiakan peluang itu dan sukses menyalip Bagnaia.Sedangkan Bagnaia mulai dikejar Marquez yang berbekal Desmosedici GP23.

Dia sempat bertahan sampai lap terakhir, namun saat menyisakan beberapa tikungan terakhir, Bagnaia sulit membendung manuver bersih dari juara dunia delapan kali tersebut.

Bagnaia harus puas finis di podium tiga, sementara Martin dan Marquez naik podium juara dan runner-up.

Seusai balapan, Bagnaia pun seakan tampak pasrah lihat hasilnya. Dia tetap menaruh respek pada rival-rivalnya.

"Saya sudah mencoba dan terus mencoba segalanya yang saya bisa," ungkap Bagnaia di parc ferme.

"Saya ingin mencapainya (posisi terdepan) sejak awal, namun dua pembalap lainnya (Martin dan Marquez) pada akhirnya yang jauh lebih kuat," tuturnya.

Meski harus rela kehilangan kesempatan juara, pembalap jebolan VR46 Academy itu berusaha mengambil hikmah positif.

BACA JUGA: Kepala Kemenag Minta Jemaah Haji Balangan Terus Jaga Kesehatan

Dia tetap mensyukuri hasil podium tiga karena ini jauh lebih baik daripada balapan sprintnya kemarin yang berakhir DNF alias gagal finis."Saya senang bisa menuntaskan balapannya setelah kemarin," kata Bgania.

"Saya belum pernah berhasil kalau balapan di sini dalam dua tahun terakhir. Mengingat bagaimana kemarin dan hasil hari ini, saya senang."

"Sekarang saatnya untuk menatap seri kedepannya," tambah Bagnaia. (nt/ak)

Lebih baru Lebih lama